-A RHETORIC POLEMIC EVENT-

O n e ' s may predict any
O n e ' s may perceives many
O n e ' s may assume any
O n e ' s may deceives tiny
O n e ' s may distort mini
as long as
O n e ' s managed to be deplorable
O n e ' s have to be respectable
in order for
O n e ' s to make the unthinkable
although it seems
as unacceptable

O n e ' s take it placidly
the other took it crankily


opportunist expediency
optimist millenarist
sectarianism made to seek demagogy

defined:
-A RHETORIC POLEMIC EVENT-

hui zhou hui guan-saje tengok

juwita citra terindah

Bagaimanakah aku gambarkan
rasa yang membakar jiwaku
tiada kata yang tak klise
bagai habis bahasa bermutu
sedang engkau teristimewa buat diriku
ilham tugu taj mahal didirikan

barangkali kita perlu
melihat di sebalik materi
kau wanita, aku lelaki
ayuhlah kita mengikat janji

yang kau juwita menolak segala dusta
citera yang indah
cerita yang sakti

ku serahkan nasibku pada cinta murni
juga ku rasakan bakti
patahkan ku hancurkan badanku ini
kau tetap menjadi

ooo… Ooo… Pujaan
ooo… Ooo… Juwita
kau segala-galanya
(sempurnakan cintaku)

kau juwita menghidupkan jiwa yang lara
menggoncang kalbu yang lama membeku

m.nasir

laut dalam hutan

RE-POSTING

dikala aku memerlukan,
aku terus disingkirkan,
hapus-pupus dari ingatan,
tersesat dalam hutan,
terdampar di tepi lautan

biarkan saja aku dilautan,
biarkan aku dihanyutkan,
biarkan aku tenggelam,
biarakan aku bersamamu malam,
usah peduli siapa yang akan menghalang,

malam akan tetap datang,
setelah pulangnya siang,
semalam aku biarkan ia terbang,
kini aku asyik memangilnya pulang,
tapi kini dia telah hilang,
pulang ke dalam 'sangkar' yang dibuang.


telah lengkap peta ditangan,
telah sempurna semua perkakasan,
berlari pantas kedalam hutan,
tetapi lupa apa yang diinginkan,
lantas trsesat didalam hutan,

merpati yg diinginkan,
hanya bisa diperhatikan,
kerana merpati cintakan si ikan,
kasihan terukir pada yang memerhatikan.

hanya senyuman sebagai ucapan.